• Admin
• 0 Komen

Wakil Walikota Irwandi Lepas Gerak Jalan Sehat Dalam Rangka HUT PMI ke-72

Memperingati Hari Ulang Tahun Palang Merah Indonesia (PMI) ke-72 tahun 2017 yang jatuh pada tanggal 17 September 2017, PMI Kota Bukittinggi menggelar berbagai kegiatan diantaranya Gerak Jalan Sehat Bersama yang diikuti oleh para relawan, anggota KSR, PMR, dan pengurus PMI serta ASN lebih kurang 3000 orang peserta dilepas secara resmi yang ditandai dengan pengibaran bendera start oleh Wakil Walikota Bukittinggi Irwandi, Minggu (17/9).

Gerak Jalan Sehat yang dimulai pada pukul 08.00 Wib tersebut dengan mengambil start di jalan Sudirman dan finish di objek wisata Ngarai Maharam yang lokasinya berdekatan dengan markas PMI. Terlihat juga hadir sebagai peserta diantaranya Ismet Amzis mantan Walikota Bukittinggi, Direktur RS Ahmad Muchtar, Beberapa Kepala SKPD serta Camat MKS.

Dalam sambutannya Wakil Walikota Bukittinggi Irwandi mengatakan, banyak kegiatan – kegiatan yang dilaksanakan oleh PMI dan tidak hanya bersifat kebencanaan tetapi juga bersifat sosial lainnya.

“saat ini sangat kita rasakan keberadaan PMI ditengah – tengah kita, banyak kegiatan – kegiatan yang tidak hanya bersifat kebencanaan tapi juga kegiatan – kegiatan sosial PMI Bukittinggi selalu berada di depan, kemudian juga baik pengurus maupun sukarelawan dan pemerintah selalu bersama – sama dimanapun ada bencana selalu ada PMI”, ujar Irwandi

 Irwandi juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat kota yang telah menjadi sukarelawan dan mendonorkan darahnya untuk kepentingan kemanusiaan, “setetes darah sangat berharga bagi nyawa orang lain,” tuturnya, dan sekaligus juga mengajak kepada seluruh masyarakat yang belum menjadi pendonor untuk ikut mendonorkan darahnya demi keluarga dan masyarakat Bukittinggi.

Sementara itu Ketua PMI Kota Bukittinggi Chairunnas mengatakan bahwa tema HUT PMI tahun in adalah “Membangun Masyarakat yang Tangguh dan Manusiawi” dimana hal ini dimaskudkan sebagai pendorong bagi kita sebagai insan yang bekerja kemanusiaan untuk terus membantu masyarakat yang utamanya adalah kegiatan yang mengurangi terjadinya bencana dan mengatasi maslah – masalah sosial untuk kesejahteraan masyarakat.

“Kesiap siagaan mengahadapi resiko bencana harus menjadi  bagian dari budaya kita agar selalu siap siaga, agar menjadi masyarakat yang tangguh terhadap bencana”, ujarnya.

Hal ini tentunya tidak mudah, oleh karena itu PMI harus selalu meningkatkan kerjasama dengan mitra, pemangku kepentingan, instansi lintas sektoral, bersama membangun masyarakat yang dapat melakukan pencegahan, pengurangan resiko bencana dan mandiri serta mempererat pertahanan sosial masyarakat, tambahnya.

Dalam rangkaian HUT ini kegiatan yang dilaksanakan selain Gerak Jalan Sehat juga akan di Launching Buletin PMI yang direncanakan terbit sekali dalam tiga bulan, juga ada pemeriksaan golongan darah dan pemberian piagam kepada pendonor sukarela serta aksi donor darah yang ditargetkan 200 kantong darah akan terkumpul. (ylm)