B U K I T T I N G G I
detail news

05 Sep,2017 16:09

Temu Kreativitas PIK Remaja dan Mahsiswa dan Kemah Bhakti SAka Kencana Propinsi Sumbar Dibuka

Ibu Yessi Ramlan selaku Bunda GenRe Sumbar Selasa (05/09), berkesempatan mengikuti Pembukaan dan mengunjungi peserta Jambore Saka Kencana pada acara ”Ajang Temu Kreativitas PIK Remaja dan Mahasiswa  dan Kemah Bhakti Saka Kencana Tingkat Provinsi Sumatera Barat 2017” di Mifan Padang Panjang.

Acara dibuka oleh Wakil Gubernur Sumbar yang diwakili Asisten 2 Setdaprov Sumbar Syafruddin dan berlangsung dari tanggal 4 s/d 7 September 2017 dan bertemakan “Membangun GenRe Berkarakter dan Berintegritas, Ber etos Kerja dan Berjiwa Gotong Royong untuk Meraih Bonus Demografi”.

Asisten 2 Setdaprov Sumbar Syafruddin saat membacakan sambutan Wakil Gubernur mengatakan kemajuan suatu bangsa ditentukan oleh kualitas Sumber Daya Manusianya, bukan oleh melimpahnya Sumber Daya Alam. Untuk itu arah pembangunan bidang kependudukan dan keluarga berencana merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia.

“Kita berharap, jumlah penduduk usia remaja yang besar tidak akan menjasi beban pembangunan, malah menjadi modal pembangunan. Yang ditandai dengan peningkatan derajat kesehatan , kualitas hidup SDM, dan tingkat kesejahteraan”. Besarnya jumlah penduduk remaja merupakan potensi yang memerlukan pengelolaan secara terencana, sistematis dan terstruktur, agar dapat dimanfaatkan menjadi modal pembangunan dimasa depan. Sementara kita dihadapkan dengan berbagai masalah yang menghadang para remaja. Seperti pergaulan bebas, tawuran, menikah diusia remaja atau muda, melakukan penyimpangan seksual dan mencoba-coba narkoba.

Wakil Gubernur sangat menyambut baik terlaksananya Temu Kreativitas PIK Remaja dan Mahasiswa  dan Kemah Bhakti Saka Kencana Tingkat Provinsi Sumatera Barat 2017 ini. Sebagai wahana bagi remaja-remaja untuk dalam mengembangkan program Generasi Berencana dimasa sekarang dan masa mendatang. Tak lupa berpesan agar Ayah Bunda GenRe, Kepala OPD KB di Kab/ Kota dan Pembina PIK R/M dan Saka Kencana dapat memberikan perhatian dan bimbingan kepada mereka. Karena masa depan anak-anak kita sangat tergantung bagaimana kita membina dan mengarahkannya saat ini.

Sekretaris Utama BKKN Nofrijal yang juga hadir mengatakan, BKKBN telah merespon permasalahan remaja tersebut dengan melaksanakan berbagai program. Salah satunya melalui wadah PIK Remaja dan Saka Kencana. Dengan prinsip dari, oleh dan untuk remaja. Dalam penggarapan program Generasi Berencana, BKKBN telah melakukan kerjasama dengan Pramuka melalui wadah Satuan Karya Pramuka Kencana atau Saka Kencana. Alasannya karena Pramuka memiliki sasaran utama yang jelas yaitu kaum muda. Dan gerakan Pramuka berfungsi untuk membina dan memantapkan karakter kaum muda Indonesia.

PIK R/M dan Saka Kencana se Sumbar harap Nofrijal dapat mempersiapkan kehidupan berkeluarga melalui lima transisi kehidupan keluarga. Yaitu sekolah, bekerja, menikah, menjadi anggota masyarakat dan mempraktekkan hidup sehat. Serta menjadi idola bagi kawan sebaya. Sehingga nantinya diharapkan bias merebut bonus demografi dan terwujudnya sebuah keluarga yang bahagia, sejahtera dan berkualitas.

Dalam acara pembukaan itu pun Walikota Bukittinggi menerima Anugerah Ayah Bunda GenRe (ABG) Awards Kategori penyantun pada yang telah menunjukkan komitmen dan ketokohannya dalam meningkatkan partisipasi dan peran remaja dalam program kesehatan reproduksi dan pembangunan karakter remaja untuk meraih bonus demografi dan Indonesia Emas. Penghargaan diberikan oleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. Dosen Poltekes Belakang Balok Ibu Sumitri juga meraih ABG Awards kategori Inspirator.

Setelah pembukaan, Ibu Yessi Ramlan Nurmatias langsung meninjau Posko Pembina/ Pendamping, Tenda Putra dan Putri dari Kontingen Bukittinggi dan membawa buah tangan. Sambil berpesan untuk tetap semangat dan menjaga kesehatan sampai selesai acara. Kontingen Kota Bukittinggi yang akan berlomba berjumlah sebanyak 27 orang yang berasal dari 8 orang siswa MAN I, 4 orang siswa SMA 5, 1 orang siswa SMP 3, 4 orang siswa SMA 1, 2 orang siswa SMK2, 2 orang MTSN 1, 1 orang siswa SMP 4, 1 orang siswa SMP 1 dan 1 orang dari Universitas Muhammadya. Selama kegiatan berlangsung peserta akan mendapatkan pembekalan materi tentang Pembangunan Keluarga dan Karakter Bangsa serta materi Program GenRe. Kemudian kepada kontingen diwajibkan untuk mengikuti 12 macam lomba yakni ;  Lomba Tapak Perkemahan, Ustad/Ustadzah, Story Telling, Pentas Kreasi Seni GenRe, Fun Cooking GenRe, Cipta Lagu GenRe, Jelajah Adventure, Cerdas Tangkas, Rangking 1 GenRe Hebat, Scrapbook GenRe dan Lomba Pembina/  pendamping.  (fika)