B U K I T T I N G G I
detail news

30 Aug,2017 13:08

Perkokoh NKRI dengan Revolusi Mental

Wakil Walikota Bukittinggi Irwandi membuka kegiatan Desiminasi Informasi yang diadakan Dinas komunikasi dan informasi provinsi Sumbar bekerjasama dengan Dinas Kominfo Bukittinggi, di Aula Balikota Bukittinggi, Rabu (30/08).

Kegiatan ini diikuti perwakilan kominfo Sumbar, kominfo Bukittinggi, OPD terkait, Niniak Mamak, KNPI dan sejumlah undangan lainnya. Desiminasi informasi kali ini mengangkat tema, “Revolusi Mental dalam Memperkokoh NKRI”.

Kadis kominfo Sumbar melalui Kabid Komunikasi dan Informasi Publik Nurfitrisman melaporkan, kegiatan desiminiasi informasi ini dilatarbelakangi oleh mulai beratnya tantangan era globalisasi. Apalagi setelah 72 tahun Kemerdekaan kita lewati.  Tidak hanya berdampak positif, kemajuan teknologi juga berdampak buruk pada persatuan dan kesatuan Indonesia

Lebih lanjut Nurfitrisman mengatakan, saat ini transparasi publik menjadi kebutuhan masyarakat. Namun kondisi bebasnya peredaran informasi harus diantisipasi oleh pemerintah melalui kominfo, agar info yang beredar tidak menjadi bumerang bagi persatuan dan kesatuan NKRI.

Sementara Wakil Walikota Bukittinggi Irwandi dalam sambutannya mengatakan, revolusi mental mencakup berbagai macam aspek. Upaya itu akan dapat menjaga keutuhan negara dari pengaruh negatif yang datang melalui informasi miring dan condong untuk memecah belah persatuan kesatuan.

Ancaman datang tidak hanya dari dalam tapi juga dari luar, agar NKRI tidak stabil dan terpecah belah. Untuk itu peran pemerintah, niniak mamak, bundo kanduang dan generasi muda sangat penting agar warga tidak mudah menangkap isu-isu untuk memecah belah persatuan kita, ungkapnya.

Irwandi melanjutkan, apalagi dengan kecanggihan teknologi saat ini, informasi dari belahan dunia manapun akan cepat sampai ke warga. Pemerintah terus berupaya mengantisipasi untuk tidak bererdarnya informasi negatif. Namun, hal tersebut tidak akan berhasil jika warga itu tidak dapat memfilter inforrmasi yang datang itu.

Karena itu Irwandi menegaskan, warga masyarakat jangan gampang terpengaruh, kita sebagai warga Indonesia yang baik harus dapat memilih dan memilah informasi yang benar. Sehingga NKRI ini terjaga dengan utuh. Perbedaan itu jangan dipermasalahkan, tapi persamaan yang harus terus diperkuat.

Desiminasi informasi menghadirkan sejumlah narasumber, diantaranya Kadis Kominfo Provinsi Sumbar, Kadis Kominfo Bukittinggi, Kesbangpol Bukittinggi, Ketua KNPI Bukittinggi dan Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme. (fika)