• Admin
• 0 Komen

Pengurus PMI Kecamatan se-Kota Bukittinggi Dilantik

Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bukittinggi H.Khairunnas melantik penurus PMI pada 3 (tiga) Kecamatan masa bhakti 2017 – 2022 di Aula Balaikota Bukittinggi, Jum’at (28/4).

Pengurus Kecamatan yang dilantik tersebut untuk Kecamatan Mandiangin Koto Selayan (MKS) diketuai oeh Suwisri Mansyur dengan Sekretaris Wahyudi Eko, Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh  (ABTB) diketuai oleh Hendra dan Sekretaris Aguslim, SE, Kecamatan Guguk Panjang diketuai oleh Yunaldi dengan sekretaris Kamasril Khatik Nan Kayo. Untuk pengurus masing – masing kecamatan tersebut juga dilengkapi dengan Bendahara, Wakil Ketua BIdang Diklat  dan Organisasi serta Wakil Ketua Bidang Donor Penanggulangan Bencana.

Dalam sambutannya Khairunnas mengatakan bahwa saat ini PMI tidak begitu banyak dikenal orang, PMI lebih identik dengan donor darah padahal kegiatan donor darah hanya merupakan salah satu unit dari PMI, yang berarti sosialisasi masih kurang, katanya khairunnas.

“Kepada pengurus yang baru saja dilantik diharapkan kinerjanya, mari kita buat program baru untuk kemanusian, kedepan akan kita siapkan dimasing – masing kelurahan ada 15 orang relawan yang akan memback up setiap ada kejadian bencana, dan perlu ditanamkan bahwa PMI bekerja dengan hati nurani tanpa pandang suku, agama dan partai politik,” tambah khairunnas.

Sementara itu Sultani Wirman yang mewakili PMI Propinsi Sumatera Barat berpesan kepada pengurus yang baru saja dilantik agar dapat mejalankan kegiatan organisasi sesuai dengan AD/ART PMI sebagai pedoman dasar organisasi.

“Kami berpesan, sebagai pengurus pasanglah niat sebagaimana yang Bapak dan Ibu janjikan dalam ikrar tadi, di organisasi PMI kita tidak memikirkan finansial yang kita dapatkan tapi bagaimana memanfaatkan diri anda terhadap tugas – tugas kemanusiaan, dan mudah-mudahan akan menjadi amal ibadah bagi anda,” harapnya.

Selain itu Sultani Wirman juga mengapresiasi PMI kota Bukittinggi yang selalu aktif dengan berbagai kegiatan kemanusiaan yang telah dilakukan, dan juga PMI Bukittinggi merupakan salah satu PMI yang telah memiliki Sibat (Siaga Bencana Berbasis Masyarakat) selain Kota Padang dan Kab.Pasaman Barat serta apresiasi kepada Pemerintah Daerah yang senantiasa memberikan hibah kepada PMI setiap tahunnya.

Sementara itu Walikota Bukittinggi yang diwakili Sekda Yuen Karnova dalam sambutannya menyampaikan, “organisasi PMI adalah organisasi social yang tidak ada balas jasanya, untuk itu saya mengucapkan selamat dan berterima kasih kepada Bapak – bapak dan ibu – ibu yang telah bersedia mengemban amanah sebagai pengurus PMI dan mudah-mudahan akan menjadi amal ibadah,” ucapnya.

Selanjutnya Yuen menyampaikan bahwa, “organisasi PMI tidak hanya dibutuhkan dimasa damai dan tenang saja, bencana itu tidak dapat kita prediksi, bencana juga bisa terjadi akibat ulah kita manusia seperti pemanasan global, kerusakan lapisan ozon. Untuk itu kedepan peran PMI saya yakin sangat dibutuhkan,” jelasnya.

Pada kesempatan tersebut juga diberikan penghargaan berupa penyematan pin oleh Walikota kepada Ahmad Jais yang telah melakukan donor darah secara sukarela sebanyak 75 kali. (ylm)