B U K I T T I N G G I
detail news

19 Dec,2016 16:12

KELURAHAN PUHUN PINTU KABUN DINILAI TIM PROVINSI

Bukitttinggi, Humas

Kelurahan Puhun Pintu Kabun Kecamatan Mandiangin Koto Selayan mewakili Kota Bukittinggi pada penilaian Kesatuan Gerak PKK, KB, KES 2016 tingkat Provinsi Sumatera Barat. Tim penilai yang diketuai Bakhrizal Basir, MM., mengunjungi kelurahan tersebut, Senin (19/12).

Rombongan tim penilai disambut Walikota H. Ramlan Nurmatias, SH., Sekdako Yuen Karnova SE., Ketua TP-PKK  kota Ny. Yesi Ramlan, Wakil Ketua TP-PKK Ny. Khadijah Irwandi, Ketua DWP Ny. Is Yuen Karnova, tokoh masyarakat, Kepala SKPD, Camat, Lurah dan kader.

Dalam arahannya Bakhrizal mengungkapkan penilaian tersebut bertujuan untuk meningkatkan kepedulian, peran serta dan komitmen seluruh stake holder kota untuk aktif dalam pemberdayaan masyarakat, penurunan angka kematian ibu dan bayi serta meningkatkan partisipasi pasangan usia subur mengikuti program KB.

Ia berharap penilaian dapat mengukur keberhasilan pencapaian kesatuan gerak PKK-KB KES yang telah berlangsung sejak Oktober lalu. Terdapat empat program yang akan dinilai yaitu gerakan PKK-KB-KES , Posyandu, perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) serta lingkungan bersih dan sehat (LBS).

Wako Ramlan mengungkapkan kesiapan Bukittinggi untuk dinilai dan menjadi juara. Sebagai kota wisata Bukittinggi tidak bisa terlepas dari kebersihan. Hal ini diterapkan mulai dari lingkungan terkecil yaitu keluarga, dasawisma, dan kelurahan.

Kesatuan gerak PKK KB Kes  menurut Ramlan merupakan langkah strategis, dimana PKK di seluruh tingkatan memberikan dukungan dan berperan aktif dalam mencapai sasaran dan target. Yaitu penciptaan kondisi masyarakat bahagia, sejahtera dan bekualitas.

Sementara Ketua TP-PKK Ny. Yesi Ramlan dalam ekspos nya mengungkapkan lima strategi yang dilakukan untuk menggerakkan empat program capaian. Yaitu menggerakkan lini lapangan dasawisma, menggandeng forum kota sehat, bekerjasama dengan univesitas dan perguruan tinggi, melakukan kerjasama dengan Kemeterian Agama, serta menggandeng SKPD terkait.

Dari langkah strategi tersebut, maka hasil yang diperoleh ungkap Yesi, diantaranya aktifnya seluruh dasawisma di setiap kelurahan yang berjumlah 1.060 dasawisma yang beranggotakan 5.300 orang. Telah adanya strata, sembilan pratama, 27 madya, 57 purnama, dan 41 mandiri. Sementara Bina Keluarga Balita, 20 dasar, 17 berkembang, 2 mandiri, dan tiga paripurna. Pelaksanaan PAUD telah sesuai standar kementerian, PHBS dilakukan di dasawisma sehingga lingkungan bersih dan sehat. (riri/kominfo)