• Admin
• 0 Komen

BKM “Pusako Kurai� Santuni Anak Sekolah

Sepuluh orang anak usia sekolah yang berasal dari keluarga kurang mampu dan yatim/piatu di Kelurahan Parit Antang Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB), Selasa ( 12/1 ) menerima santunan dari BKM “Puro Nagari”. Santunan tersebut diserahkan secara simbolis oleh camat ABTB diwakili Sekcam Yelrizon.S, SH di aula kantor lurah setempat disaksikan, Penanggung Jawab Operasional Kegiatan ( PJOK ) kecamatan, lurah, faskel dan asisten kota program PNPM-MP yang sekarang dikenal P2 KKP.

Pada kesempatan tersebut, Yelrizon menyampaikan terima kasih kepada pengurus BKM atas kepedulian dan perhatian terhadap masyarakat yang membutuhkan uluran tangan, terutama untuk kepentingan pendidikan. “Menjadikan generasi muda kita sebagai orang yang dibutuhkan bangsa dan negara di masa depan merupakan tanggung jawab bersama pemerintah dan masyarakat terutama keluarga. Perhatian seperti ini adalah salah satunya, bagamana kita secara bersama-sama mampu merancang program kegiatan yang berpihak pada masyarakat dan berbuat untuk masyarakat. Apalagi untuk keperluan sekolah seperti ini, sangat bermanfaat bagi kelangsungan pendidikan anak-anak kita, “tambah Yelrizon.

Sebagai orang tua kata Yelrizon, kita bertanggung jawab dalam mengawasi kegiatan anak sehari-hari terutama dalam belajar. “Mari kita dampingi dan bimbing mereka dalam belajar. Sebaliknya, anak berkewajiban belajar dengan sebaik-baiknya dan menerima nasehat orang tua, karena tidak ada orang tua yang menginginkan anak nya gagal dalam meraih cita-cita, “ingat Yelrizon.

Koordinator BKM “Pusako Kurai” Drs. Jonni Tuanku nan Sati mengatakan, paket bantuan ini terdiri dari 1 buah tas sekolah, 1 pasang sepatu, 1 buah kamus lengkap bahasa Inggris , buku dan berbagai macam alat tulis keperluan sekolah. Masing-masing paket senilai Rp 630.000,-. “Dana ini merupakan dana sharing APBD tahun 2015 untuk program PNPM-MP, “jelas Jonni.

Sepuluh orang penerima santunan ini terdiri 6 orang tingkat SD, 3 orang tingkat SLTP dan 1 orang tingkat SLTA. Salah seorang diantaranya Muhammad Noval Pratama murid kelas 1 SD 06 Parit Antang yang didampingi neneknya merupakan piatu yang berpretasi di sekolah maupun di MDTA. “Kami sangat bersyukur dengan adanya bantuan ini, bisa meringankan beban dalam memenuhi kebutuhan sekolah Noval yang hanya dua hari saja menikmati kasih sayang ibunya sejak lahir. Noval juara 1 di sekolah dan di MDTA, “ujar si nenek penuh haru. (abtb/kominfo)