B U K I T T I N G G I
detail news

02 Mar,2022 16:03

Duta GenRe Kota Bukittinggi 2022 Emban Misi Sosialisasikan Program Generasi Berencana

Miftahul Fikri (siswa MAN 1 Bukittinggi) dan Putri Hanum Hafiyah (mahasiswi Universitas Fort de Kock Bukittinggi) dinobatkan sebagai Duta Generasi Berencana (GenRe) Kota Bukittinggi Tahun 2022 pada acara grand final Pemilihan Duta GenRe Tahun 2022 yang diselenggarakan di Pendopo Rumah Dinas Wali Kota Bukittinggi, Rabu, (02/03/2022). Hadir dalam acara tersebut Wako Erman Safar beserta Ny. Fiona Erman Safar, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Barat, unsur Forkopimda Kota Bukittinggi, serta tamu undangan lainnya.   

Kegiatan Pemilihan Duta GenRe Kota Bukittinggi Tahun 2022 yang mengambil tema “Remaja Berkualitas, Remaja Cegah Stunting” telah dimulai sejak 15 Januari (tahap pendaftaran). Tercatat sebanyak 123 orang remaja putra/putri di Kota Bukittinggi yang mendaftar sebagai peserta dan mengikuti rangkaian kegiatan seleksi sampai 24 Februari lalu, sebut Tati Yasmarni, Kepala Dinas P3APPKB Kota Bukittinggi selaku Ketua Pelaksana.  

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Barat, Fatmawati, dalam sambutannya sampaikan apresiasi atas perhatian serta komitmen Wali Kota Bukittinggi beserta Pemko Bukittinggi terhadap penyelenggaraan program Generasi Berencana (GenRe). Program GenRe diselenggarakan dalam rangka penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja sehingga mampu melangsungkan jenjang pendidikan, berkarir, serta menikah dengan penuh perencanaan, melalui wadah Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK Remaja), sebutnya lagi. “Melalui program GenRe ini diharapkan para remaja sebagai calon orang tua nantinya bisa disiapkan menjadi calon orang tua yang berkualitas,” ujar Fatmawati. “Menikah pada usia yang dianjurkan bisa mencegah kelahiran anak stunting, karena kasus stunting banyak disebabkan oleh pernikahan di usia anak dan melahirkan di usia anak,” pungkasnya.  

Sementara Wako Erman Safar dalam sambutannya ungkapkan program GenRe dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan, mengembangkan sikap dan prilaku yang positif, serta berintegritas dalam pengembangan diri generasi muda agar menjadi generasi yang berkarakter. “Anak-anak saat ini kurang pengetahuan dan minim wawasan. Oleh karena itu, standar pengetahuan Duta GenRe harus di atas rata-rata,” ujar Wako. 

Lebih lanjut Wako Erman Safar tekankan perlunya adab dan perilaku ditanamkan dari usia dini. “Generasi milenial memiliki pengetahuan terhadap teknologi yang lebih baik dari orang tua mereka. Meskipun begitu, adab dan perilaku tetap harus ditanamkan. Walaupun berilmu, kalau tidak beradab tidak akan punya tempat (di tengah masyarakat),” sebutnya. Di akhir sambutannya, Wako Erman Safar mengajak seluruh elemen masyarakat untuk saling mendukung program pengentasan masalah sosial kemasayarakatan, seperti pergaulan bebas, pornografi, pornoaksi, LGBT, NAPZA dan HIV/AIDS. 
     
Duta GenRe terpilih nantinya selama satu tahun akan menjalankan peran sebagai duta dalam menyosialisasikan dan mempromosikan program Generasi Berencana, yaitu 8 Fungsi Keluarga, Pendewasaan Usia Perkawinan, Kesehatan Reprodukasi Remaja, dan lainnya di tengah masyarakat, kampus, dan sekolah. Di samping itu, Duta GenRe terpilih diharapkan juga menumbuhkembangkan PIK Remaja di lingkungan kampus/sekolah serta luas sekolah/kampus.  

 

Kontributor: Arif, Foto: dokumentasi Dinas Kominfo (Agid/Bayu)