B U K I T T I N G G I
detail news

11 Apr,2016 00:04

Musrenbang Tingkat Kota Berlangsung Satu Hari

Musrenbang Tingkat Kota Berlangsung Satu Hari

Bukittinggi, humas

Senin (11/04) Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kota Bukittinggi tahun 2016 dilaksanakan selama satu hari di Hall Balaikota Bukittinggi. Musrenbang di Buka Oleh Walikota Bukittinggi H. M. Ramlan Nurmatias, SH dan dihadiri Forum Komunikasi Pemerintah Daerah, Wakil Walikota Bukittinggi H. Irwandi, SH, Sekdako, Kepala SKPD serta undangan.

Dalam kesempatan itu Wako Ramlan mengatakan, musrenbang merupakan even formal yang diatur dengan peraturan perundang-undangan untuk mewujudkan perencanaan pembangunan yang partisipatif (bottom up sistem). Pada Musrenbang ini dipertemukan perencanaan yang berasal dari kajian teknokratik pemerintah, arahan nasional dan provinsi serta sinkronisasi berbagai dokumen perencanaan terkait lainnya dengan aspirasi masyarakat. Tujuannya lanjut Ramlan untuk menyempurnakan rancangan perencanaan yang sudah disusun pemerintah dengan realita lapangan yang dirasakan masyarakat, stakeholders, para praktisi dan pelaku usaha. Dengan demikian perencanaan yang kita susun dapat dimaksimalkan target dan sasarannya serta alternatif program dan kegiatan yang dipilih sesuai rancangan skala prioritas yang telah disusun.

Ramlan menginginkan adanya upaya maksimal pemanfaatan potensi dan kondisi alam Bukittinggi yang indah dan sejuk lewat pariwisata berupa peningkatan kunjungan wisata dan rata-rata lama tinggal di Bukittinggi. Pengembangan potensi ini akan mengangkat kesejahteraan masyarakat Bukittinggi. Untuk itu butuh penataan kota yang lebih indah, sejuk dan menyenangkan. Taman-taman kota yang menarik, seluruh tempat dan area kota yang bersih, perlakuan yang menyenangkan dari seluruh warga kota, pencahayaan yang menarik dan perluasan pedestrian. Upaya ini akan kita mulai tahun ini dengan menghadirkan pakar tata kota dan landscape. Ada beberapa titik dan area yang akan menjadi prioritas untuk ditata. 2017 akan dimulai pembangunan infrastruktur fisiknya.

Untuk keamanan, kenyamanan dan kebersihan Bukittinggi, telah kita mulai stimulan gotong royong jumat bersih di berbagai pusat ekonomi kota, penertiban kota dengan penataan terminal dan berbagai titik ngetem kendaraan antar kota serta para pedagang di pasar-pasar yang ada, pengukuhan Satuan Kerja Keamanan dan Ketertiban Kota (SK4) yang melibatkan seluruh pihak terkait, razia keamanan dan ketertiban untuk meningkatkan kenyamanan masyarakat dan pengunjung terutama untuk memberantas berbagai penyakit masyarakat.

Sementara pembangunan yang kita rencanakan pada tahun 2017 nanti dari sisi ekonomi makro memiliki target yaitu perbaikan ekonomi nasional akan semakin berdampak terhadap kota yang berbasis pada jasa-jasa, pengendalian inflasi di Bukittinggi tahun 2017 berada di angka 5,6%-5,7% dan persentase kemiskinan ditargetkan menurun menjadi 4,5% dari 4,96% tahun sebelumnya. Semua asumsi makro ini diharapkan diturunkan dalam program strategis RKPD tahun 2017 dan kegiatan strategis renja SKPD.

Panitia Pelaksana Musrenbang Albertiusman Sekretaris Bappeda melaporkan Musrenbang tahun ini merupakan salah satu tahapan dalam penyusunan RKPD Kota Bukittinggi tahun 2017. Musrenbang merupakan upaya meningkatkan partisipasi masyarakat dengan pola pendekatan Buttom-Up dan Top Down-Planning dalam penyusunan Perencanaan Pembangunan tahun 2017. Dalam forum ini dipertemukan pendekatan perencanaan yang bersifat teknokratis dan partisipatif sehingga kualitas perencanaan itu semakin baik dan implementatif. Sesuai dengan tahapan pelaksanaannya, Musrenbang dilakukan secara berjenjang dimulai dari tingkat kelurahan, tingkat kecamatan dan dilanjutkan pada tingkat kota.

 

Kita telah menyelesaikan musrenbang tingkat Kelurahan hingga kecamatan. Termasuk telah dilaksanakan Forum SKPD untuk menyelaraskan Renja SKPD dengan Rancangan RPJMD, Isu dan Masalah Aktual, hasil musrenbang kelurahan dan kecamatan serta kinerja penanggulangan kemiskinan. Pada musrenbang RKPD ini akan dilakukan penyempurnaan rancangan RKPD dengan memperhatikan masukan dari seluruh stakeholders, kebijakan Pemprov Sumbar dan pokok-pokok fikiran DPRD dan kondisi ekonomi makro. Hasil Musrenbang tingkat kota ini selanjutnya akan dijadikan bahan dalam penyempurnaan Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kota Bukittinggi dan Rencana Kerja SKPD tahun 2017 yang ditetapkan dengan Peraturan Walikota dan Peraturan Kepala SKPD. (fika)