B U K I T T I N G G I
detail news

23 Jul,2020 22:07

Wako : Kader KB dan Poktan Merupakan Penggerak Pembangunan

Program Keluarga Berencana (KB) merupakan program nasional yang juga menjadi bagian integral dari program pembangunan nasional yang bertujuan untuk menciptakan kesejahteraan ekonomi, spiritual dan sosial budaya penduduk. Pelaksanaan program tersebut di setiap daerah tidak terlepas dari komitmen pemerintah daerah serta peran serta masyarakat, terutama kader KB serta kader Poktan (kelompok kegiatan) selaku mitra pemerintah daerah dalam mempromosikan, menyosialisasikan, dan mengedukasi masyarakat tentang program KB. 


Bertempat di balairung rumah dinas Wali Kota, pada hari Rabu (22/07) dan Kamis (23/07), Wako M.Ramlan Nurmatias  menyerahkan secara simbolis bantuan honorarium untuk bulan Mei dan Juni para kader KB dan kader Poktan se-kota Bukittinggi. Turut mendampingi Wako dalam penyerahan bantuan tersebut Ketua TP-PKK Kota Bukittinggi, Ny.Yesi Ramlan Nurmatias.    


Dalam sambutannya Wako Ramlan menyampaikan bahwa tujuan program Keluarga Berencana tidak hanya sebatas program dalam rangka mengendalikan jumlah natalitas (kelahiran) semata, sebagaimana yang dipahami sebagian besar masyarakat, namun sejatinya  ia merupakan program untuk merencanakan kehidupan keluarga yang berkualitas. Oleh karena itu peran para kader KB serta kader Poktan sangat besar dalam terselenggaranya program ini di tengah masyarakat. “Saya mengucapkan terima kasih kepada para kader KB dan kader Poktan karena melalui peran ibu-ibu sekalian lah program KB dapat tersosialisasikan dengan baik di tengah-tengah masyarakat,” ujar Wako. “Ibu-ibu semua juga merupakan penggerak pembangunan di kota Bukittinggi, membangun keluarga yang sejahtera dan berkualitas,” sambungnya lagi.  


Penyerahan bantuan honorarium kader KB tersebut meliputi honorarium untuk Petugas Pembantu KB Kota (PPKBK) dan subPPKBK. Sementara honorarium untuk kader Poktan meliputi honorarium untuk kader Poktan Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR) dan Bina Keluarga Lansia (BKL). Kader KB dan kader Poktan yang menerima bantuan honorarium pada kesempatan tersebut berjumlah sekitar 538 orang.