• Admin
• 0 Komen

Pawai Alegoris Meriahkan HUT RI ke 74 di Bukittinggi

Bukittinggi penuh sesak, tercatat 150 tim dari seluruh sekolah dan instansi serta lembaga di Bukittinggi, meriahkan pawai alegoris, memeriahkan HUT RI ke 74 di kota Bukittinggi, Kamis (22/08).

Pawai dimulai dari Lapangan Kantin hingga Jam Gadang, dilepas secara resmi Walikota, Wakil Walikota serta unsur Forkopimda di panggung kehormatan di depan kantor PLN.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bukittinggi, menjelaskan, kegiatan pawai alegoris di Bukittinggi tahun ini, mengangkat tema lingkungan.

Pada umumnya, rombongan akan memperagakan pakaian bertemakan lingkungan, sebagai bentuk kepedulian masyarakat Bukittinggi akan lingkungan.

“Ada tiga kelompok rombongan besar, pawai pembangunan, pawai budaya dan hiburan. Ada yang berjalan kaki, berkendara hias dan drumband. Sampai Kamis pagi telah mendaftar sebanyak 150 lebih rombongan. Namun diperkirakan akan ada tambahan nantinya, karena ada beberapa lembaga dan sekolah dari kabupaten Agam yang ikut dalam pawai alegoris kita,” jelasnya.

Sementara itu, Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, mengapresiasi semangat para peserta pawai alegoris pada tahun 2019 ini. Banyak juga masyarakat yang menyaksikan kegiatan rutin yang dilaksanakan dalam rangka memeriahkan hari kemerdekaan Indonesia ke 74 tahun itu.

“Pawai alegoris ini, diselenggarakan dalam rangka apresiasi terhadap hari kemerdekaan Indonesia ke 74. Memberikan kesempatan luas bagi masyarakat untuk menikmati hiburan sekaligus edukasi terhadap hari kemerdekaan Indonesia, bagaimana perjuangannya, bagaimana mengisi dan mempertahankannya,” ungkap Ramlan.

Pada awal pawai alegoris, rombongan Walikota disambut dengan atraksi silek dari Perguruan Silek Alang Ponggongan, kemudian diawali dengan barisan paskibraka Bukittinggi yang berhasil mengibarkan dan menurunkan Bendera Sang Saka Merah Putih saat upacara bendera 17 Agustus 2019 lalu, kemudian rombongan Bujang jo Gadih Bukittinggi.

Selanjutnya untuk hiburan pertama diberikan oleh Marching Band Gita Jam Gadang Bukittinggi, dilanjutkan satu per satu rombongan melewati panggung kehormatan hingga rombongan terakhir. (Ylm)