B U K I T T I N G G I
detail news

28 Mar,2016 00:03

Gedung Multazam RSI Ibnu Sina Bukittinggi Diresmikan

Gedung Multazam RSI Ibnu Sina Bukittinggi Diresmikan
Bukittinggi, humas

Gubernur Sumatera Barat Prof. DR. Irwan Prayitno, S.Psi meresmikan gedung baru Yarsi pada Kamis (24/03) di Belakang Balok Bukittingi. Peresmian dihadiri Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kementrian Kesehatan dr. Tri Hesti Widyastuti, Walikota Bukittinggi H. M. Ramlan Nurmatias, SH, Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Sumbar dr. Hj. Rosnini Savitri, M. Kes, Direktur Utama BNI Syariah Dr. Ir. Imam Teguh Saptono, MM.
Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kementrian Kesehatan dr. Tri Hesti Widyastuti membacakan sambutan Menkes RI. Menurut Menkes Presiden telah mengarahkan agar masyarakat harus bisa merasakan keberadaan pemerintah daerah dalam bentuk pelayanan yang cepat dan transparan. Pembangunan kesehatan diarahkan guna trrcapainya kemauan untuk hidup sehat bagi masyarakat. Untuk itu diperlukan Fasilitas pelayanan kesehatan yang memadai. Menkes mendorong Rumah Sakit untuk terus menerus berkembang. Tapi harus pro kepada masyarakat miskin tanpa pengecualian. Sehingga dapat memberikan perhatian khusus kepada pasien miskin Dan kurang mampu.ompetitif menbikuti ilmu pengetahuan tapi tetap efiaien

Faktanya masyarakat di Indonesia masih memanfaatkan pelayanan kesehatan langsung di Rumah Sakit, padahal bisa memanfaatkan pelayanan kesehatan primer di puskesmas-puskesmas. Namun demikian Menkes mengharapkan RSI Yarsi senantiasa meningkatkan pelayanan lewat akreditasi Rumah sakit.
Gubernur Sumbar H. Irwan Prayitno mengatakan target pemerintah adalah masyarakat sehat, masyarakat pintar Dan masyarakat sejahtera. Makan harus cukup, sekolah harus cukup dan  Rumah Sakit harus cukup. Tapi pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Kalaupun Pemerintah mempunyai Rumah Sakit sendiri, namun keuntungan Rumah sakit akan dikembalikan untuk kesehatan dan pengembangan Rumah sakit itu sendiri. Oleh karenanya pemerintah sangat terbantu dengan keberadaan RSI Yarsi dan lembaga swasta lainnya. Ini adalah aset daerah dan sangat membantu masyarakat. Walaupun hadirnya sebuah Rumah Sakit merupakan tuntutan kita namun pelayanan prima merupakan target utama kita. Rumah Sakit swasta pun diharapkan dapat mandiri dalam pembangunan lengkap dengan pelaporan yang jelas. Sehingga Rumah Sakit memiliki manajemen yang jelas an profesional.

Sementara Walikota Bukittinggi H. M. Ramlan Nurmatias, SH menguapkan rasa syukur yang tidak terhingga. Karena Bukittinggi sampai Saat ini masih belum memiliki Rumah Sakit umum daerah. Padahal kondisi daerah sangat mendukung keberdaan Rumah Sakit Daerah. Namun keberdaan RSI Yarsi telah membantu Pemko Bukittinggi memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada masyarakat. Dengan diresmikannya gedung Multazam hari ini akan menambah gedung pelayanan kesehatan Di Bukittinggi.

RSI Ibnu Sina Bukittinggi  Yarsi Sumbar memiliki falsafah sarana dakwah bil Hal dalam bidang pelayanan kesehatan sebagai perwujudan keimanan Dan ketaqwaan kepada Allah Swt. Visi utamanya menjadi RS tipe B pada tahun 2020. Gedung Multazam yang Baru diresmikan sendiri telah mulai diopeasikan sejak 4 September 2015. Terdiri dari empat lantai yaitu basement, lantai dasar serta ruang inap dilantai 1 dan lantai 2 dengan 22 tempat tidur. Penambahan ruang rawatan Di gedung Baru meningkatkan kapasitas ruang rawat inap Di RSI Ibnu Sina Bukittinggi menjadi 170 tempat tidur. (fika)