B U K I T T I N G G I
detail news

18 May,2019 15:05

339 Mustahiq di Kec. MKS Terima Zakat dari Baznas

Bukittinggi, Humas - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) kota Bukittinggi, kembali melaksanakan penyaluran zakat. Kali ini, zakat yang dikumpulkan oleh Baznas selama tahun 2019 ini, disalurkan kepada mustahiq yang berada di kecamatan Mandiangin Koto Selayan.

Penyaluran zakat di kecamatan MKS ini, dilaksanakan di Masjid Jami’ Mandiangin, Kamis (16/05). Zakat diserahkan secara simbolis oleh Walikota Bukittinggi, didampingi Ketua dan pengurus Baznas, Assisten II, Camat MKS dan sejumlah lurah yang berada di kecamatan MKS.

Ketua Baznas Bukittinggi, Prof. A. Rahman Ritonga, menjelaskan, penyaluran zakat ini, merupakan kegiatan rutin tahunan. Pengurus Baznas telah berusaha setiap hari, mengajak warga yang ekonominya cukup baik, untuk berzakat melalui baznas. Secara perlahan, kesadaran dan keinginan warga untuk menyalurkan zakat ke Baznas semakin tinggi, terutama dari PNS di lingkungan pemko Bukittinggi.

“Alhamdulillah muzakki kita sudah mulai banyak menyerahkan zakatnya ke Baznas. Terima kasih kepada para muzakki dan kita doakan bersama rezekinya semakin lancar dan diberkahi Allah SWT,” ujarnya.

Untuk di kecamatan MKS ini, terdapat 339 mustahiq. Dimana di kelurahan Puhun Pintuk Kabun sebanyak 50 orang, Puhun Tembok 28 orang, Campago Ipuah 61 orang, Kubu Gulai Bancah 32 orang, Campago Guguak Bulek 51 orang, Manggis Gantiang 37 orang, Garegeh 24 orang, Pulai Anak Aia 39 orang dan Koto Selayan 17 orang. Setiap mustahiq mendapatkan zakat sebesar Rp 400.000,-.

Prof. A. Rahman Ritonga juga tak lupa mengingatkan, kepada para mustahiq, untuk tidak lupa membayar zakat fitrah. “Meskipun mustahiq mendapat zakat hari ini, kita ingatkan untuk tidak lupa membayar zakat fitrah sebelum Idul Fitri nanti, sebagai salah satu kewajiban seorang muslim,” pesannya.

Perwakilan Kemenag Bukittinggi, Azhari, menyampaikan, zakat dikumpulkan dan diserahkan oleh Baznas ini, diharapkan dapat digunakan para mustahiq untuk hal yang positif dan sesuai kebutuhan prioritas. “Kita berharap, dana yang diterima dapat dimanfaatkan secara baik dan kedepan para mustahiq dapat menjadi muzakki dan memberikan zakatnya pula kepada yang lebih berhak,” harapnya.

Sementara itu, Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, mengapresiasi kinerja dari pengurus Baznas Bukittinggi dalam pengumpulan zakat. Dana ini didominasi dari zakat pegawai negeri Bukittinggi dan diharapkan dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan pokok.

“Kami berharap doakan juga para muzakki dan para amil zakat. Khususnya para ASN, karena 3000 lebih ASN di Bukittinggi mengeluarkan zakat melalui Baznas. Zakat yang diterima ini manfaatkanlah untuk memenuhi kebutuhan, jangan sesuai keinginan. Sehingga apa yang benar-benar dibutuhkan itu, dapat dipenuhi,” ujar Ramlan.

Lebih lanjut, Wako juga mengimbau warga secara keseluruhan, untuk tidak terlalu konsumtif. Hal ini dapat memicu inflasi dan ini tidak baik untuk ekonomi masyarakat. Pemko pun akan memgantisipasi hal itu dengan penyelenggaraan Bazar dan operasi pasar, serta memberikan bantuan untuk warga yang membutuhkan. (Ylm)