• Admin
• 0 Komen

Bukittinggi Fashion Look Akan Jadi Event Tahunan

Sabtu (07/10) Bukitinggi Fashion Look (BFL) dibuka di Balai Sidang Hatta Bukittinggi. Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias langsung yang membuka . Turut hadir Forkopinda Kota Bukittinggi, Ketua Dekranasda, Ketua GOW, Ketua Dharma Wanita serta Sekretaris Utama BKKBN Nofrijal. BFL yang bertemakan It’s Minangkabau Now  bertujuan memberikan peluang kepada generasi muda dan pelaku industri Fashion Bukittinggi. Sekaligus mempersiapkan Bukittinggi sebagai Class fashion dan kiblat Fashion Muslim Indonesia dan Dunia.

Ketua Dekranasda Yesi Ramlan dalam sambutannya mengatakan BFL digelar dalam gebyar HUT Bukitinggi ke 233 sekaligus mengangkat potensi daerah. Rangkaian acara tersebut yang telah dimulai sejak dengan Festival Bordir kerancang di hadiri 500 pengrajin Bordir Kerancang yang menggunakan mesih Jahit Hitam. Siang harinya dilanjutkan dengan peragaan Fashion Look Fiesta on The Street. Menurut rencana diikuti oleh 1000 orang. ternyata di luar dugaan, antusias Warga kota Bukittinggi  mencapai 2000 orang.

Sementara hari ini ajang penampilan Fashion Look 2017 dari seluruh Desainer di kota Bukittinggi ini. Nantinya akan menampilkan Fshion Designers parade, Talkshow dengan tema “Memunculkan Spirit Fashion Enterpreneurship Baru “ , Lomba Baju Basiba fashion show dan lainnya.  Itu semua menurut Yessi adalah jalan menuju kiblat Fashion Muslim, Yessi mengakui Dekranasda tidak mempunyai anggaran atau dana khusus.

“Namun berkat dukungan penuh Pemko Bukittinggi lewat SKPD terkait, acara ini dapat terlaksana. Kita mengharapkan acara ini dapat menjadi agenda tahunan sehingga dapat dilaksanakan lebih baik lagi. Kita dapat mengundang desainer nasional dan internasional. Agar kedepannya bertambah banyak desainer dan pengrajin kerancang dibutuhkan sehingga dapat menurunkan angka pengangguran di bukittinggi. Kita berharap nantinya dengan acara ini akan membuka usaha baru di bidang fashion muslim. Berlanjut dengan banyaknya pengunjung dan akhirnya  terwujud Bukitinggi yang sejahtera lahir dan bathin”, ungkap Yessi.

Dalam kesempatan pembukaan Bukittinggi Fashion Look  ini juga diberikan anugerah Ayah GenRe kepada Walikota Bukittinggi untuk kategori Ayah Bunda GenRe pengayom dan kepada  Ibu Sumitri, Dosen Poltekes Kemenkes Bukittinggi  kategori Ayah Bunda GenRe Inspirator.

Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias dalam sambutannya mengatakan salah satu ciri khas Bukittinggi adalah bordir Kerancang dan akan pertahankan terus. Ramlan mengakui antusiasme masyarakat dalam mengikuti rangkaian Bukitinggi fashion Look sangat besar. “Ini bukan ajang Hura Hura. Tapi sebagai jalan menuju Bukittinggi sebagai kiblat fashion. Tahun depan saya berharap lebih megah, lebih megah lagi. Kita undang desainer dari luar. Untuk menjadikan Bukitinggi sebagai contoh”.

Namun menurut Ramlan yang paling penting bagaimana segi pemasarannya. “Perlu dibangun komunikasi dengan pengusaha luar. Jalin komunikasi sehingga pemasaran kita jelas. Pemko pun akan berusaha mengupayakan bagaimana tamu menghabiskan uang di Bukittinggi. Jika telah terbangun jaringan ke luar negeri, kita bisa ekspor. Kita undang dan bikin hubungan dengan negara tetangga. Kita bawa desainer kita kesana”, ungkap Ramlan. Apalagi sekarang sudah serba belanja online. Kita viralkan pula seperti itu. Sehingga inovasi dan pengembangan diri kita nampak dan diketahui orang.

Berkaitan dengan penghargaan Ayah Genre yang diterimanya, Ramlan berterimakasih untuk itu. Sebenarnya itu bentuk tugas dan kepedulian dalam mempersiapkan generasi muda. Anak-anak kita adalah tanggung jawab kita, Kota Bukittinggi. Bukan orang tua saja. Sementara perkembangan teknologi sangat cepat. Teknologi tidak bisa kita hambat. Oleh karena itu Ramlan berharap semua dari kita berjuang bagaimana kita semakin maju tapi beradat dan berbudaya. (fika)