B U K I T T I N G G I
detail news

24 Feb,2016 00:02

Wako Pimpin Apel Perdana, ASN Jangan Terkotak-kotak

Bukittinggi--Memasuki hari kerja keempat pasca pelantikan, Walikota Ramlan Nurmatias dan Wakil Walikota Irwandi memimpin apel bersama gabungan ASN dan SKPD di Pemko Bukittinggi. Apel di pelataran balaikota, Senin (22/2) dihadiri Sekda Yuen Karnova bersama seluruh kepala SKPD, camat dan lurah.

Pada apel tersebut, kehadiran aparat sipil negara (ASN) cukup menggembirakan. Areal pelataran balaikota penuh sesak oleh ASN berseragam hansip. Mereka sangat antusias untuk bertatap muka dengan pemimpin baru.  Apel gabungan itu tentunya sekaligus sebagai momentum memulai tugas-tugas baru dengan semangat baru bersama pemimpin baru pula.

Di awal sambutannya Walikota Ramlan mengajak seluruh ASN menerima kehadirannya bersama Wakil Walikota Irwandi untuk memimpin Bukittinggi. Pilkada telah usai. Dari proses demokrasi itu telah terpilih pemimpin Bukittinggi. Segala sesuatu yang berkaitan proses dan pelaksanaan pilkada sudah saatnya ditinggalkan. Yang amat diperlukan ke depan bagaimana saling mendukung, sehingga visi dan misi serta program yang telah diusung dapat terlaksana dengan baik. Seluruh pejabat dan aparat sipil negara (ASN) di Pemko Bukittinggi diimbau menjalin kekompakan dan jangan sampai terkotak-kotak.

“Sekarang saatnya kita menyusun barisan untuk membangun Bukittinggi yang lebih baik,” tegasnya. Yang amat diperlukan ke depan bagaimana saling mendukung, sehingga visi dan misi serta program yang telah diusung dapat terlaksana dengan baik.

Para pejabat di lingkungan Pemko Bukittinggi juga diingatkan bekerja dengan jujur dan semangat. Soal isu yang berhembus beberapa waktu belakangan bakal ada mutasi besar-besaran di pemko, itu sama sekali tidak benar. “Belum terlintas dalam pikiran kami untuk memindahkan pejabat atau staf tertentu, apalagi untuk melakukan mutasi dan perombakan jabatan,” tutur Ramlan yang didampingi wawako H. Irwandi.

Terkait soal penempatan pejabat itu pula, Ramlan menegaskan pihaknya akan melakukannya secara professional. Sama sekali tidak ada paksaan atau intimidasi dari pihak manapun. “Kita akan pilih dan tempatkan orang-orang yang professional dan memiliki komitmen menjalankan tugas dan kewajiban penuh tanggungjawab,” tegas Ramlan. Bahkan, pihaknya nanti akan menerapkan manajemen by target (tugas yang dilandasi target).  

Pada apel di pelataran balaikota 0yang dihadiri Sekda Yuen Karnova dan seluruh kepala SKPD, Ramlan menegaskan tidak ada lagi kegiatan coffe morning yang biasa dijadwalkan tiap senin pagi. Sebagai gantinya, pada jadwal sama digelar rapat evaluasi pada seluruh SKPD dan minggu pertama tiap bulan bersama walikota. Kegiatan itu membahas permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan tugas sekaligus solusinya.  (hi/fika)