B U K I T T I N G G I
detail news

01 Dec,2016 15:12

POMPA AIR POSYANTEK GUGUK PANJANG DIPAMERKAN PADA GELAR TTG

Pemko Bukittinggi melalui Kantor Pemberdayaan Masyarakat Pemerintah kelurahan/Nagari (PMPKN) mengikutkan hasil inovasi masyarakat pada gelar teknologi tepat guna (TTG) XVIII di Mataram, Nusa Tenggara Barat. Kegiatan tersebut digelar 21-26 Nopember oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.

Dalam Gelar TTG kali ini, sebut Rismal Hadi, SSTP, M.Si, Kepala Kantor Pemberdayaan masyarakat Pemerintah Kelurahan/Nagari, Kamis (1/12) dipamerkan alat-alat TTG hasil inovasi masyarakat berupa pembangkit listrik tenaga micro hydro, pompa air tenaga angin serta kursi serba guna. Peralatan tersebut diproduksi oleh Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek) Kecamatan Guguk Panjang yang juga dinaungi oleh Kantor PMPKN Kota Bukittinggi.  Pada gelar TTG tersebut,  dari unsur Posyantek hadir Zainal Arifin, sekalu bendahara, sedangkan dari kantor PMPKN, Lasmita selaku Kasubag Tatausaha didampingi beberapa staf. Peralatan TTG yang ditampilkan itu, berupa miniatur dan ternyata cukup banyak mengundang atensi pengunjung.

Gelar TTG ke-18 dihadiri gubernur, walikota, bupati serta Ketua TP-PKK seluruh Indonesia dibuka oleh  Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sanjoyo. Kegiatan tersebut bertujuan mengarahkan desa agar fokus mengembangkan usaha ekonomi desa, kemudian juga mengoptimalkan penggunaan teknologi tepat guna pada bidang pertanian dan pasca panen. Terkait alat-alat TTG yang dihasilkan Posyantek Kota Bukittinggi itu, ternyata juga mendapat atensi dari beberapa kepala daerah, khususnya Bupati  Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumsel, Heri Armalindo, terutama pembangkit listrik tenaga micro hydro dan pompa air tenaga angin. Kedua alat tersebut sangat cocok dengan potensi wilayah Kabupaten PALI dan bisa menjadi solusi untuk mengatasi keterbatasan sumber daya listrik dan air di wilayahnya. Dia bahkan juga menyatakan tertarik melakukan kerjasama dengan Pemko Bukittinggi melalui Posyantek Kecamatan Guguk Panjang dalam bentuk konsultasi dan kunjungan teknis untuk penggunaan alat tersebut dalam rangka pemanfaatan sumber daya alam untuk peningkatan kesehatan dan taraf hidup masyarakat di daerahnya.

Posyantek Kecamatan Guguk Panjang berpusat di kantor camat setempat diketuai Nurlin yang juga pensiunan STM Kosgoro Bukittinggi. Produk perlatan pertanian yang dihasilkan menurut Rismal, telah ada yang digunakan masyarakat, antara lain petani di Palembayan Kabupaten Agam. (akbar/wnd/kominfo)