B U K I T T I N G G I
detail news

27 Aug,2019 16:08

60 Angkatan Kerja Muda Bukittinggi Ikuti Bimtek dan Sertifikasi Berbasis SKKNI Bidang TIK

Guna membantu angkatan kerja muda khususnya lulusan SMK bidang TIK dalam memperoleh sertifikat keahlian, Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui Badan Penelitian dan Pengembangan SDM, Balai Besar Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian Komuikasi Informatika (BBPSDMP Kominfo ) Medan, bekerjasama dengan Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Bukittinggi melaksanakan fasilitasi sertifikasi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) bidang Kominfo bagi Angkata Kerja Muda.

Kegiatan yang diikuti oleh 60 orang peserta generasi muda lulusan SMK bidang TIK yang berasal dari Bukittinggi ini akan berlangsung selama 5 (lima) hari mulai tanggal 27 s.d 31 Agustus 2019 di Hotel Grand Royal Denai yang dibuka secara resmi oleh Wakil Walikota Bukittinggi Irwandi, Selasa (27/8).

Terlihat hadir pada pembukaan tersebut Kepala Balai Besar Pengembangan SDM dan Penelitian Kominfo Medan Ibrar Samekto, Direktur Lembaga Sertifikasi Profesi (LPS) TIK Edwin Suryo Saptanto dan Kadis Kominfo Bukittinggi Novri.  

Kepala Balai Besar Pengembangan SDM dan Penelitian Kominfo Medan Irbar Samekto mengatakan penyelenggaraan Bimtek dan fasilitasi sertifikasi SKKNI bagi angkatan kerja muda  ini merupakan salah satu upaya Kementerian Kominfo untuk terus berusaha mengejar ketertinggalan generasi muda dibidang keahlian, ketrampilan dan pengetahuan TIK, secara gencar baru dilakukan pada tahun 2015, sejak kehadiran Masyarakat Ekonomi Asean (MEA)  kominfo secara massif berupaya untuk bisa mensejajarkan sebagai bangsa khususnya bidang kominfo ini untuk bisa paling tidak mengejar ketertinggalannya dalam menghadapi begitu cepatnya perkembangan revolusi teknologi komunikasi.

“Disadari menuju kearah hal itu tidaklah mudah, beberapa kendala akan dihadapi, namun demikian kita selalu optimis mengantisipasi di era revolusi industry 4.0. perkembangan teknologi yang begitu cepat tersebut perlu peningkatan kompetensi generasi milenial ini agar mereka memiliki skill, karena 15 atau 20 tahun lagi disaat menghadapi bonus demografi merekalah yang akan menjadi pengendali utama di negeri ini“, ujarnya.

Wakil walikota Bukittinggi Irwandi menyambut baik dan mengucapkan terima kasih kepada Balai Besar Pengembangan SDM dan Penelitian Kominfo Medan atas dipilihnya Bukittinggi sebagai kota tempat penyelenggaraan Bimtek dan fasilitasi sertifikasi Bidang Teknogi Informasi dan Komunikasi.

Irwandi mengatakan bahwa tingkat pengangguran yang saat ini masih cukup tinggi yang salah satu penyebabnya adalah kapasitas daripada usia pencari kerja dalam hal kemampuan penguasaan TIK, tanpa kemampuan menguasai TIK akan berat untuk bersaing yang tidak hanya secara lokal tetapi juga secara nasional.

“dengan adanya kegiatan ini saya berharap kepada peserta untuk memanfaatkan kesempatan ini secara baik dan maksimal, ini peluang yang luar biasa, tidak mudah untuk mendapatkan sertifikat walapun ini baru tingkat yunior. Kiranya peserta dapat meningkatkan kompetensi dan mampu bersaing dengan angkatan kerja lainnya dan kami berharap peserta akan mampu menciptakan lapangan kerja yang baru sesuai dengan kemampuan yang dimiliki”, ujarnya.

Disamping itu Wawako juga mengingatkan peserta untuk focus menghadapi kegitan ini agar setiap komponen yang diujikan dapat memenuhi standar kompetensi, dengan diselenggarakannya sertifikasi berbasis SKKNI ini juga diharapkan peserta dapat meningkatkan kompetensi diri, disiplin, kejujuran dan memiliki daya saing tinggi dalam  mencari kerja dan menciptakan peluang kerja baru.

Skema yang diujikan yaitu junior networking, junior technical support, junior programming dan junior graphic design. (Ylm)