B U K I T T I N G G I
detail news

20 Nov,2017 14:11

Ribuan ASN bersama Pedagang Goro Bersihkan Pasar Aur

Sesuai kesepakatan, ribuan ASN di lingkungan pemerintah kota Bukittinggi bersama Forkopimda dan pedagang, anggota TNI Polri, dibantu PMI, Tagana, Gapensi dan sejumlah relawan, melaksanakan goro bersama membersihkan Pasar Aur, Senin (20/11). Sesuai pembagian tugas, ASN menyebar ke seluruh titik, guna membersihkan puing sisa kebakaran dan langsung dibuang dengan mobil dari dinas lingkungan hidup. Goro diawali dengan apel lengkap yang dipimpin Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias.

Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias yang memimpin langsung goro ini menyampaikan, seluruh ASN kecuali dibidang pelayanan diwajibkan ikut membersihkan sisa kebakaran Pasar Aur. Hal ini ditujukan agar proses perbaikan dapat segera dilaksanakan. “Ini sudah merupakan tugas kita sebagai wujud kebersamaan. Duka warga Aur Kuning juga duka kita. Karena iktu hari ini kita ikut membantu membersihkan.”

Setelah goro menurut Wako ditargetkan proses perbaikan dapat langsung dilaksanakan. Khusus lantai dua segera direhab ringan agar pedagang dapat kembali melakukan aktivitas jual beli. Selanjutnya, Walikota meminta kepada pihak PLN untuk segera melakukan penormalan. Instalasi yang masih bisa  digunakan, dapat segera diatur ulang dengan baik agar dapat diaktifkan. Namun untuk yang sudah tidak layak diharapkan untuk segera diganti.

Sementara untuk pedagang, Walikota berharap agar dapat bersabar sampai perbaikan selesai dilaksanakan. Untuk itu dihimbau agar tidak memanfaatkan terminal sebagai lokasi berdagang. Ramlan pun berharap kepada seluruh warga masyarakat jangan mudah terpancing isu negative. Keadaan sekarang sangat mudah mengapungkan isu yang sangat merugikan.

"Kami akan segera melakukan perbaikan supaya pedagang dapat berjualan kembali di tahap dua dan blok J itu. Untuk itu kami berharap jangan gunakan terminal sebagainlokasi berdagang, karena terminal fungsinya sebagai tempat menaikkan dan menurunkan penumpang, bukan untuk berdagang," pungkas Ramlan. (fika)